Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

The Walls of Malapaga (Italia dan Perancis, 1950)

Film ini adalah film kerjasama antara negara Italia dan Perancis. Berkisah tentang Pierre, seorang Perancis yang telah melakukan pembunuhan hingga menjadi buron, dan melarikan diri ke Genoa, Italia. Di Italia Pierre bertemu dengan seorang wanita Italia yang kemudian memberikan tempat untuk tinggal sementara. Mereka berdua pun kemudian jatuh cinta, tapi di sisi yang lain polisi mulai melacak keberadaan Pierre. Tema kriminal yang berbalut percintaan di film ini kurang begitu greget. Alur, karakter, dan setting film terkesan biasa-biasa saja. Kalau boleh menilai, ya ini film yang tidak terlalu istimewa bagi saya. Semuanya terkesan biasa dan kurang ada sesuatu yang berkesan. Salam Sinema!!!

The Bicycle Thief (Italia, 1948)

Pada pasca Perang Dunia II di Roma, Antonio Ricci akhirnya mendapat pekerjaan yang telah lama ia tunggu sebagai penempel poster. Namun, untuk mendapatkan pekerjaan tersebut ia harus mempunyai sepeda. Mendengar hal itu, istri Antonio menjual seperainya untuk bisa membeli sepeda. Setelah membeli sepeda Antonio siap untuk bekerja. Namun di hari pertama bekerja sepedanya dicuri. Dia mengejar pencuri itu, tetapi ia berhasil kabur. Antonio tahu akibatnya jika sepedanya hilang dan berusaha mencari pencurinya ke pelosok Roma. Dalam pencariannya, ia ditemani oleh putranya yang bernama Bruno, ia mengerti keadaan ayahnya yang putus asa. Setelah berusaha mencari, Antonio yakin bahwa ia telah menemukan si pencuri. Diduga pencuri tersebut hidup dalam situasi yang sama seperti Antonio sendiri. Saat Antonio menuduhnya, tetangga, teman dan keluarga si pencuri melindunginya dan kemudian Bruno memanggil polisi. Antonio gagal menuduhnya sebagai pencuri karena ia tidak memiliki bukti. Mereka be

Monsieur Vincent (Perancis 1947)

Monsieur Vincent adalah film yang mengangkat kisah nyata perjuangan seorang Pastor bernama Vincent de Paul pada abad ke-17 di daerah Paris, Perancis. Ia begitu prihatin menyaksikan kemiskinan yang melanda tempat di mana ia melayani. Niat baiknya untuk menolong mereka yang kekurangan mendapatkan tentangan dari kaum bangsawan. Vincent ksulitan mendapatkan bantuan dana karena tidak ada yang peduli dengan masalah kemiskinan. Hingga akhirnya Vincent mendapatkan bantuan dari dermawan kumpulan kaum wanita yang peduli dengan kemiskinan. Vincent setiap hari menyediakan roti dan sup bagi mereka yang jompo dan miskin. Ia pun mencoba membuat tempat penampungan sederhana bagi orang-orang miskin yang sakit. Akan tetapi lama-kelamaan kaum wanita yang menjadi donatur utama pelayanan Vincent pun merasakan keberatan. Mereka beranggapan mereka yang mati karena kemiskinan adalah sudah menjadi takdir Allah karena dosa yang mereka tanggung. Kaum wanita sebagai donatur tersebut menganggap Vincent tel

Shoeshine (Italia, 1946)

Inilah film perdana peraih penghargaan Best Foreign Language dalam Academy Award tahun 1947. Film ini mengisahkan dua orang sahabat, Giuseppe dan Pasquale, yang kesehariannya menjadi penyemir sepatu jalanan. Pada suatu saat mereka ditawari pekerjaan sebagai penjual selimut buatan Amerika. Mereka pun menerima dan menawarkannya kepada seorang wanita peramal. Mereka berhasil menjual selimut buatan Amerika dan mereka pun kemudian menggunakan uang hasil penjualan selimut untuk membeli seekor kuda idaman mereka. Namun kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Keesokan harinya mereka ditangkap oleh polisi dengan tuduhan menjual barang ilegal. Mereka pun harus tinggal di dalam penjara anak-anak. Di sinilah konflik keduanya dimulai. Mereka yang tadinya berteman baik, ketika tinggal di penjara menjadi bermusuhan.Giuseppe menuduh Pasquale sebagai pengkhianat dan mereka pun menjadi tidak akur. Hingga suatu saat, Giuseppe beserta komplotannya membuat onar di penjara dan akhirnya melarikan dir